๐๐๐ฆ๐ค๐จ ๐๐๐ญ๐๐ฆ ๐๐๐ค๐ฎ๐ค๐๐ง ๐๐๐ซ๐ฌ๐ข๐๐ฉ๐๐ง ๐๐๐ญ๐๐ง๐ , ๐๐ข๐๐ฉ ๐๐ฎ๐ค๐ฌ๐๐ฌ๐ค๐๐ง ๐๐๐๐ ๐ ๐๐ซ๐จ๐ฏ๐ข๐ง๐ฌ๐ข ๐๐๐ฉ๐ซ๐ข
๐๐ข๐ฌ๐ค๐จ๐ฆ๐ข๐ง๐๐จ ๐๐๐ญ๐๐ฆ- Pemerintah Kota Batam terus melakukan berbagai persiapan secara menyeluruh guna memastikan kelancaran acara Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) X tingkat Provinsi Kepulauan Riau. Acara ini dijadwalkan berlangsung mulai tanggal 20 hingga 27 Mei 2024, di Dataran Engku Putri, Kota Batam.
Dalam rangka memastikan segala aspek terkait pelaksanaan MTQH berjalan dengan lancar, Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd., memimpin Rapat Koordinasi Pelaksana MTQH X Tingkat Provinsi Kepri Tahun 2024 di Ruang Rapat Sekda Kantor Walikota Batam, pada Jumat (3/5/2024).
Dalam rapat tersebut, berbagai teknis terkait pelaksanaan MTQH dibahas secara komprehensif. Jefridin menekankan pentingnya persiapan teknis, mulai dari pembahasan desain astaka, stand, hingga tenda bangunan bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Ia juga menekankan pentingnya keserasian dalam desain dan paduan konsep, sambil mengundang partisipasi aktif dari para UKM.
“Kita komitmen untuk memastikan bahwa pelaksanaan MTQH X tingkat Provinsi Kepri berjalan lancar dan meriah. Dengan kerjasama yang solid dan persiapan yang matang, saya yakin acara ini akan sukses,” ujar Jefridin.
Selain itu, dalam rapat tersebut juga dibahas tentang kegiatan religi yang akan dilaksanakan serta rincian terkait rute pawai. Upaya untuk menjaga keamanan dan efektivitas pelaksanaan acara menjadi perhatian utama, termasuk dalam hal transportasi bagi kontingen yang datang dari 7 Kabupaten/Kota di Kota Batam.
Rangkaian acara MTQH akan dimulai dari pawai taโaruf, malam taโaruf, Defile, hingga Musyawarah Daerah Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ). Adapun cabang yang akan dilombakan mencakup beragam bidang seperti seni Al-Qur’an, qira’at, hafalan Al-Qur’an, kaligrafi, karya tulis ilmiah Al-Qur’an, dan lain sebagainya.
Jefridin atas nama Pemerintah Kota Batam dan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi bertekad untuk menjadikan MTQH X tingkat Provinsi Kepri sebagai momen yang memperkokoh kebersamaan umat Islam di Kepulauan Riau.