Pemko Batam Optimis Wisman Tembus 2 Juta Kunjungan
Media Center Batam – Pemerintah Kota Batam optimis angka wisatawan mancanegara (wisman) di 2018 ini akan tembus 2 juta kunjungan. Walikota Batam, Muhammad Rudi mengatakan pada semester I, wisman ke Batam sudah mencapai 1,044 juta kunjungan.
“Kalau angka yang sama bisa kita raih di semester II, artinya kunjungan wisman di 2018 ini capai 2,088 juta. Naik sekitar 25 persen,” kata Rudi di Universitas Internasional Batam, Selasa (16/10).
Pada 2017 lalu, wisman yang datang ke Batam sebanyak 1.504.275 kunjungan. Sekitar 72 persen dari total kunjungan wisman ke Provinsi Kepulauan Riau di tahun tersebut.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata mengatakan jumlah wisman hingga Agustus lalu sudah 1.203.527 kunjungan. Ia optimis target 2 juta seperti yang disampaikan Walikota Batam dapat tercapai.
“Sesuai tren, kunjungan wisman itu di akhir tahun lebih banyak. Biasa di tiga bulan terakhir tinggi. Kadang dari Agustus juga sudah ramai. Karena ada public holiday (libur nasional) dan pergantian tahun,” ujarnya.
Apalagi, kata Ardi, di akhir tahun ini banyak agenda pariwisata yang digelar di Batam. Baik agenda dari Kementerian Pariwisata, pemerintah daerah, maupun non pemerintah.
“Kementerian Pariwisata mengadakan beberapa event cross border di akhir tahun nanti. Seperti di awal Desember akan diadakan konser musik. Lalu pertemuan Marga Huang juga digelar di Batam. Dan akan ada turnamen Pinky Golf,” kata dia.
Selain itu Pemerintah Kota Batam juga akan menggelar Kenduri Seni Melayu di awal November, dan Kenduri Akhir Tahun saat malam tahun baru. Serta agenda Festival Tari Agogo, tari 60’an yang khas dari melayu serumpun.
Sementara agenda yang diadakan non pemerintah yaitu Heaven in Batam dan Sri Lalitha Festival and Awards. Kegiatan yang dilaksanakan oleh keluarga Hindu India di Batam ini berisikan agenda kebudayaan serta olahraga. Seperti kompetisi tarian tradisional India, turnamen kriket, badminton, dan golf.
“Kegiatan ini dijadwalkan di bulan Desember. Dan diperkirakan akan mendatangkan wisman khususnya dari India sebanyak sekitar 500 orang,” tuturnya.
