Marlin Buka Malam Puncak BBFW

πŒπ‚ 𝐏𝐞𝐦𝐀𝐨 𝐁𝐚𝐭𝐚𝐦 – Wakil Gubernur Kepri Hj Marlin Agustina Rudi mengajak masyarakat terus mempromosikan dan menggunakan batik Batam dan produk UMKM lainnya. Hal ini dilakukan untuk kemajuan serta bertumbuh dan berkembangannya produk-produk UMKM negeri ini.

β€œKalau bukan kita siapa lagi. Semua untuk mendorong berkembangnya ekonomi negeri ini,” kata Wagub Marlin pada malam puncak Batam Batik Fashion Week (BBFW) di Dataran Engku Putri, Kota Batam, Jumat (23/1) malam.

Masyarakat tampak memadati kawasan di jantung Kota Batam ini. Perhelatan itu juga dihadiri Wali Kota Batam/Kepala Badan Pengusahaan Batam H Muhammad Rudi (HMR). Hadir juga Wakil Wali Kota Batam H Amsakar Achmad, Sekretaris Daerah Kota Batam H Jefridin, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdako Batam Yusfa Hendri, para kepala OPD dan pegawai di lingkungan Pemko Batam.

Tak hanya itu, Bupati Karimun H Aunur Rafiq pun tampak hadir bersama Forum Koordinasi Daerah (Forkopimda) Kota Batam, dan tentunya masyafakat kota Batam yang memadati area lokasi.

Sebelum gelar malam puncak di Engku Putri, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Batam terlebih dahulu menggelar rangkaian Road Show BBFW si berbagai kota di Kepri. Pergelaran pertama dilaksanakan di Dabosingkep Kabupaten Lingga. Setelah itu, giliran Kota Tanjungbalai, Kabupaten Karimun mendapat jadwal Road Show BBFW. Kemudian BBFW diselenggarakan di Kota Tanjungpinang.

Ketua Dekranasda Kota Batam ini mengatakan, bahwa acara ini merupakan kegiatan kerjasama Dekranasda Kota Batam dengan para desainer Kota Batam. Karena itu Marlin berterima kasih kepada pada para desainer dan pengrajin Batik yg sudah mendesain dan merancang batik Batam. Juga dukungan berbagai pihak untuk kemajuan batik Batam.

β€œBatam bukan kota batik, tapi kami berusaha membuat batik Batam menasional dan mendunia,” kata Marlin.

Menurut Ketua PIKORI BP Batam ini, semua tidak ada yang mudah, tetapi dengan semangat, tekad, keberanian, dan kekompakan inilah yang dapat menciptakan karya seni yang luar biasa.

Batam kini telah memiliki rumah tenun yang berada di pulau Ngenang.

“Mari kita bergandengan tangan, gunakan dan promosikan batik hasil karya masyarakat Kota Batam sendiri,” ajaknya.

Setelah memberikan sambutan, Marlin menyerahkan penghargaan berupa sertifikat kepada para desainer dan sejumlah pembatik Kota Batam.

Mungkin Anda juga menyukai