Cerita Liberty, Pasien yang Sembuh dari Covid-19 di RSUD Embung Fatimah Batam

Media Center Batam – Tiap Hari Diajak Senam dan Berjemur, Ajak Pasien Lain Tak Takut dan Semangat Sembuh

Tiga pasien positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam dinyatakan sembuh, Jumat (1/5). Bagaimana upaya rumah sakit pelat merah ini menangani pasien? Bagaimana pula perjuangan para penyintas agar segera bebas dari penyakit yang tengah mewabah tersebut? Begini cerita dari sang pasien.

TIM MEDIA CENTER, Batam

Udara Batam pagi masih terasa sejuk. Jalan raya pun terlihat masih basah, sisa siraman hujan tadi malam. Kokok ayam memecah kesunyian ketika fajar mulai merekah.

Jam di dinding menunjukkan pukul 05.15, sudah banyak orang saling sapa di grup perpesanan WhatsApp. Dari yang hanya bercanda, saling olok, hingga menyebar informasi penting lagi berharga. Namun, ada satu info yang membuat pagi itu begitu berharga.

Ya, awal hari Jumat (1/5) itu, beredar kabar ada tujuh pasien sembuh dari Covid-19 di seluruh rumah sakit rujukan yang merawat pasien Covid-19 di Batam. Hingga siang hari, ada satu tambahan lagi pasien yang sembuh.

Kabar baik tersebut memberi dampak positif untuk mengawali bulan Mei ini. Kabar ini pun membuat warga optimistis, Pemerintah ternyata mampu menangani virus yang begitu cepat menular ini.

Dari banyaknya pasien yang sembuh Itu, tiga di antaranya merupakan pasien yang dirawat di RSUD Embung Fatimah Batam.

Pagi berarak, matahari juga sudah mulai terik bersinar. Banyak jurnalis sudah menunggu di depan gedung Tun Sendari, RSUD Embung Fatimah. Semua orang yang hadir mengikuti prosedur kesehatan, mulai menjaga jarak hingga memakai masker.

Dari kejauhan, tiga perempuan didampingi petugas kesehatan melangkah ke luar gedung. Satu dari tiga perempuan itu yakni Liberty, salah satu Pegawai di Pemerintah Kota (Pemko) Batam. Raut matanya menyipit, tanda ia tengah tersenyum dari balik masker yang ia kenakan.

Hari ini, ia sudah dinyatakan menang melawan Covid-19, setelah dirawat sejak 16 April lalu. Ia memuji kesabaran tenaga medis yang ingin pasiennya tetap tenang, tegar demi sebuah kata, kesembuhan.

“Terima kasih kepada tenaga medis yang memberikan dukungan luar biasa untuk kami. Sehingga kami tetap semangat untuk sembuh dari Covid-19 ini,” kalimat ini mengalir dari bibir Liberty.

Selain dukungan yang luar biasa dari tenaga medis, fasilitas ruangan di Gedung Tun Sendari, tempat perawatannya pun dirasa sangat nyaman bagi Liberty. Iya, fasilitas perawatan penyakit menular di RSUD Embung Fatimah ini merupakan gedung baru. Sarana dan prasarana pun telah dilengkapi, ada CCTv, dispenser hingga telepon ke ruang perawat.

“Kamarnya sangat luas. Jendelanya juga luas. Setiap pagi cahaya matahari masuk. Sehingga sangat bagus untuk terapi pasien seperti kami,” ujar wanita berusia 48 tahun tersebut.

Selama menjadi pasien, ia juga dibiasakan untuk menjaga imunitas tubuh dengan rutin senam dan berjemur setiap pagi. “Setiap pagi kami dibangunkan, senam dulu, berjemur, di dalam ruangan saja. Jadi betul-betul diberi dukungan setiap hari. Harus semangat untuk sembuh,” cerita pasien terkonfirmasi positif nomor 22 Kota Batam ini.

Kepada masyarakat yang kini masih diisolasi terkait Covid-19 ini, Liberty berpesan untuk tidak takut. Karena, isolasi ini tujuannya adalah agar tidak menularkan virus ke orang lain.

“Bagi yang sedang dirawat, tetap semangat. Jangan terlalu banyak nonton TV. Dan harus banyak senyum,” pesannya.


Selain Liberty, ada tujuh pasien lain yang juga dinyatakan sembuh. Dengan adanya tambahan tersebut, total pasien Covid-19 yang sudah sembuh di Batam saat ini berjumlah 11 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Batam, Azril Apriansyah mengatakan, tujuh pasien yang dinyatakan sembuh tersebut sebelumnya dirawat di RSUD Embung Fatimah sebanyak tiga pasien, RS Khusus Infeksi Covid-19 Galang dua orang, RSBP Batam dua orang, dan RS Budi Kemuliaan satu orang.

“Pasien dinyatakan sembuh setelah dilakukan tes swab dua kali yang menunjukan hasil negatif. Dengan terus bertambahnya pasien yang sembuh tersebut, tentunya diharapkan bisa meningkatkan optimistisme bersama bahwa permasalahan Covid-19 di Kota Batam bisa segera diatasi,” kata Azril.

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Batam juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada tim medis di rumah sakit yang telah berjuang sebagai garda terdepan untuk memberikan motivasi dan membantu pasien Covid-19. Karena itu pihaknya juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama melawan Covid-19.

Azril juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi imbauan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi terkait protokol kesehatan Covid-19. Selalu menggunakan masker, jaga jarak, dan rajin untuk melakukan cuci tangan. Jika tidak ada keperluan yang mendesak, diharapakan agar tetap menjalankan aktivitas di rumah.

“Kami berharap masyarakat bisa mematuhi dan melaksanakan imbuan dari pemerintah. Hal itu demi kebaikan bersama,” jelasnya.


Mungkin Anda juga menyukai

DD