Kak Jefridin: Api Unggun Momen Penjiwaan Dasa Darma Pramuka

Media Center Batam – Api unggun menjadi puncak acara Kemah Besar Pramuka Kota Batam, Sabtu (19/10) malam. Acara kemah besar yang diikuti 2.817 peserta ini digelar di Bumi Perkemahan Raja Ali Kelana, Nongsa, sejak Jumat (18/10).

Upacara api unggun dan malam Bhinneka Tunggal Ika ini dipimpin langsung oleh Ketua Harian Kwartir Cabang Pramuka Batam, Kak Jefridin. Penyalaan api unggun dilaksanakan sekitar pukul 20.00 WIB.

“Selain tanda berakhirnya kegiatan, api unggun juga dimaknai sebagai momen persatuan serta penjiwaan Dasa Darma Pramuka,” jelas Jefridin yang sehari-hari menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kota Batam ini.

Menurutnya, kegiatan api unggun ini disebut juga upacara adat Pramuka. Pada kesempatan itu, ia juga menyampaikan tentang falsafah api unggun.

“Api unggun alat pendidikan kepramukaan agar anggota disiplin, bekerja sama dan gotong royong. Karena setiap regu adalah cerminan sebuah keluarga,” jelasnya.

Setelah api unggun menyala, berlanjut ke malam Bhinneka Tunggal Ika. Yakni ditandai dengan munculnya puluhan muda mudi berpakaian adat Nusantara, berbaris membentuk pagar manusia di depan panggung.

“Kita harus menjaga persatuan dan kesatuan negeri ini. Jangan sampai kedamain ini dikoyak dan rusak oleh provokasi,” pesan Jefridin.

Mungkin Anda juga menyukai