Museum Batam Berpartisipasi di Hari Museum Indonesia
Media Center Batam – Museum Batam diundang dalam peringatan Hari Museum Indonesia di Taman Fatahillah, Kawasan Kotatua Jakarta, Sabtu (12/10).
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata mengaku bangga. Meskipun Museum Batam belum dibuka, namun sudah dilibatkan dalam beberapa kegiatan.
“Kita bangga, Museum Batam sudah diperhitungkan di tingkat nasional,” ujarnya.
Museum Batam resmi terdaftar di basis data museum se-Indonesia milik Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman (PCBM) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Terdaftar dengan nomor 21.71.U.05.200 pada akhir Agustus lalu.
Ardi mengatakan pihaknya terus melengkapi isi Museum Batam. Bahkan Kemendikbud sudah menghitung anggaran untuk merenovasi bangunan museum yang ada di Dataran Engku Putri tersebut.
“Kini Batam sudah ada museum. Semoga ini menjadi wadah pendidikan dan sejarah di kota kita,” ujarnya
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Muhadjir Effendy mengatakan museum adalah simbol peradaban. Semakin tinggi peradaban suatu bangsa semakin baik pula museumnya.
“Museum menyatukan keberagaman. Mari sama-sama kita kunjungi museum di seluruh Indonesia,” kata dia.
Sementara itu, Direktur Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kemendikbud RI Fitra Arda mengatakan, deklarasi penetapan Hari Museum Indonesia disepakati sejak 2015 lalu. Kegiatan ini diikuti sebagian museum se-Indonesia
“Tema tahun ini Museum Menyatukan Keberagaman,” ujarnya.