Kinerja Keuangan Bank Umum Alami Peningkatan

Buka Bersama OJK Kepri dengan Media di Sahid Hotel Batam, Kamis (23/5).

Media Center Batam – Kinerja keuangan bank umum konvensional dan syariah (BU/BUS) di Provinsi Kepulauan Riau pada triwulan I 2019 mengalami peningkatan. Aset BU/BUS tumbuh 3,55 persen (year on year/yoy) menjadi Rp66,32 triliun.

“Kreditnya juga tumbuh 6,53 persen (yoy) menjadi Rp36,67 triliun. Dana pihak ketiga Rp48,38 triliun tumbuh 3,51 persen (yoy),” kata Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kepri, Iwan M Ridwan di Batam Centre, Kamis (23/5).

Sementara loan to debt ratio (LDR) BU/BUS tercatat 78,19 persen, di bawah aturan maksimum Bank Indonesia (BI) sebesar 80 persen. Dan non-performing loan (NPL) atau kredit bermasalah 2,66 persen, juga masih di bawah batas aman yang ditetapkan BI sebesar 5 persen.

Stabilitas sektor jasa keuangan juga terlihat dari perkembangan jumlah bank dan industri jasa keuangan non bank (IKNB) di Kepri. Sampai dengan triwulan I tercatat ada penambahan jaringan kantor bank dan IKNB. Yakni satu kantor cabang BU di Kota Tanjungpinang, satu kantor cabang asuransi dan satu gadai swasta di Kota Batam.

Perkembangan keuangan Bank Perkreditan Rakyat (BPR/S) pun dinilai positif. Aset sebesar Rp7,33 triliun atau tumbuh 8,71 persen. Kredit sebesar Rp5,48 triliun tumbuh 6,70 persen, dan LDR sebesar 78,19 persen.

“Namun NPL BPR/S masih cukup tinggi, 6,82 persen. Ini menjadi catatan kita,” tuturnya.

Mungkin Anda juga menyukai