MAN IC Batam Bangun Laboratorium Terpadu

Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin menghadiri peletakan batu pertama Pembangunan Laboratorium Terpadu dan Perpustakaan MAN Insan Cedikia (IC) Kota Batam di Batu Besar Kecamatan Nongsa, Rabu (25/7).

Media Center Batam – Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin menghadiri peletakan batu pertama Pembangunan Laboratorium Terpadu dan Perpustakaan MAN Insan Cedikia (IC) Kota Batam di Batu Besar Kecamatan Nongsa, Rabu (25/7). Jefridin mengapresiasi kemajuan pembangunan MAN IC yang berdiri 16 Juli 2016 lalu.

“Dengan dibangunnya perpustakaan dan laboratorium MAN IC Kota Batam tentu akan meningkatkan mutu dan kualitas siswa dalam belajar,” kata Jefridin.

Meski baru berjalan dua tahun, siswa MAN IC Kota Batam telah berhasil mengukir prestasi hingga ke tingkat internasional. Prestasi terbaru yang diukir adalah beasiswa penuh program Kennedy Lugar Youth Exchange Student di Amerika untuk  siswa bernama Fahri Alhadid. Prestasi tersebut di luar Prestasi di ASEAN dan Jerman.

“Kita dukung program pendidikan yang ada di MAN IC Kota Batam. Semoga ke depan MAN IC Kota Batam bisa setara dengan MAN IC lainnya yang ada di Indonesia. Siswanya kita harapkan juga mampu mengukir prestasi baik di tingkat nasional bahkan sampai ke internasional,” kata Jefridin.

Ia yakin kehadiran MAN IC juga dapat mewujudkan visi Batam menjadi Bandar Dunia Madani. Pola pendidikan di MAN IC diharapkan dapat menciptakan generasi muda yang berakhlak mulia dan siap bersaing dengan dunia luar. Terlebih peserta didik di MAN IC Kota Batam sekitar 71 persen berasal dari Kota Batam dan sisanya berasal dari daerah lain di Indonesia.

Gubernur Provinsi Kepri, Nurdin Basirun dalam kesempatan tersebut mengatakan pembangunan infrastruktur sekolah   penting digesa pelaksanaannya karena merupakan landasan dalam menciptakan sebuah sekolah yang berkualitas dan kompetitif. Di samping pembangunan keagamaan, akhlak dan moral.

Pemerintah Provinsi Kepri, lanjut Nurdin tidak hanya memperhatikan pembangunan infrastruktur fisik seperti gedung dan jalan, drainase, tetapi juga infrastruktur rohani keagamaan. Kombinasi kedua itulah yang akan membuat sebuah daerah maju pesat. 

Direktur KSKK Madrasah Kemenag RI, H.A. Umar mengatakan Kemenag RI menargetkan  Ke-22 MAN IC yang tersebar di seluruh Indonesia bisa menjadi indikator seluruh MAN  yang ada Indonesia. Di samping terus mendorong prestasi siswa di tingkat nasional dan internasional. 

“Target lain kita adalah UN (ujian nasional). UN MAN IC harus masuk dalam 10 besar. Baik ditingkat Nasional maupun daerah. Saat ini masih MAN IC Serpong dan MAN IC Gorontalo yang masuk 10 besar UN. Ini PR semua MAN IC di seluruh Indonesia. Semoga MAN IC Batam cepat menyusul,” harapnya. 

Kepala Kementerian Agama Kota Batam Erizal Abdullah mengungkapkan kemajuan pesat yang dialami MAN Insan Cendikia Batam tersebut tidak terlepas dari dukungan Pemerintah Kota Batam dan Provinsi Kepri.

“Kami menargetkan MAN IC ini bisa menjadi model sekolah agama di Batam. Baik dalam pembangunan SDMnya maupun infrastruktur fisiknya,” harap Erizal.

Mungkin Anda juga menyukai