Menyambut Tahun Baru 2023, Rudi Jamin Ketersediaan dan Keterjangkauan Sembako
𝐌𝐂 𝐏𝐞𝐦𝐤𝐨 𝐁𝐚𝐭𝐚𝐦 – Wali Kota sekaligus Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi, menjamin ketersediaan dan keterjangkauan sembako di momen perayaan Tahun Baru 2023.
Setibanya di pasar Mall Botania 2, rombongan langsung menghampiri pedagang dan menanyakan langsung harga dan ketersediaan bahan kebutuhan pokok, Wali Kota Batam Muhammad Rudi juga menanyakkan harga guna memastikan apakah terjadi kenaikan atau tidak menjelang tahun baru 2023.
Turut mendampingi Wali Kota Batam bersama Forkopimda dalam kegiatan tinjau harga dan ketersediaan kebutuhan pokok, antara lain Sekretaris Daerah (Sekda) Jefridin Hamid, Asisten Pemerintahan Yusfa Hendri, Kadis Perindag Gustian Riau, Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Mardanis, Kadis Perikanan Ridwan, Kadis Kominfo Azril Apriyansyah, Kasat POL PP Reza Khadafi, Camat dan Lurah.
Dari hasil yang diperoleh diketahui harga bahan kebutuhan pokok seperti harga telur ayam ras saat ini Rp 53.000,-/papan, daging ayam segar Rp 39.000,-/Kg, daging ayam beku Rp 33.000,-/kg, beras premium (bumi ayu) Rp 12.500,-/kg, beras medium (horas biasa) Rp 10.500,-/kg, minyak goreng curah Rp 13.000,-/kg, minyak gorengan kemasan (hayat) Rp 12.500/liter, kangkung Rp 10.000,-/kg, bayam Rp 20.000,-/kg.
Kemudian, harga tomat Rp 22.000,-/kg, tahu Rp 2.000,-/buah, tempe Rp 1.000,-/buah, daging sapi segar/lokal Rp 160.000,-/kg, ikan selar Rp 60.000,-/kg, cabe merah keriting Rp 52.000,-/kg, cabe rawit hijau Rp 60.000,-/kg, cabe merah besar Rp 85.000,-/kg, wortel Rp 17.000,-/kg, bawang bombay Rp 25.000,-/kg, cabe rawit setan Rp 60.000,-/kg, bawang merah jawa Rp 40.000,-/kg, bawang putih honan Rp 23.000,-/kg, ikan kembung Rp 45.000,-/kg, ikan selar Rp Rp 60.000,-/kg dan lain-lain.
Hal itu disampaikan Rudi usai meninjau harga dan stok sembako di pasar hingga pergudangan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Batam di sejumlah wilayah di Batam, Jumat (30/12/2022).
“Setelah kami tinjau, Alhamdulillah stok aman dan harga terjangkau,” kata Rudi.
Rudi pun mengingatkan kepada para pedagang dan distributor agar jangan coba-coba mengambil kesempatan dengan cara menimbun bahan kebutuhan pokok, sebab apabila ketahuan maka akan diberikan sanksi yang tegas, dan juga tidak menaikkan harga sembako secara signifikan. Hal itu ia ingatkan agar masyarakat bisa nyaman.
“Kalau harga terjangkau, daya beli masyarakat akan tinggi. Masyarakat mampu beli,” katanya.
Namun, jika harga akan tinggi, maka daya beli masyarakat akan turun dan barang dagangan tidak laku. Untuk itu, Rudi berharap semua pihak tidak memikirkan diri sendiri, namun lebih kepada kemaslahatan bersama.
“Hasil peninjauan ini, beberapa komoditas ada kenaikan, tapi masih sebatas wajar,” katanya.
Adapun, lokasi peninjauan ini yakni di Pasar MB2 Batam Kota, dilanjutkan peninjauan pabrik minyak goreng di PT. Synergi Oil Nusantara Jl. Raya Pelabuhan, Kabil dan terakhir peninjauan gudang distributor beras di PT. Usaha Kiat Permata Kompleks Mega Cipta Industrial Park Blok A No. 5, Batu Ampar.
“Kami menjamin stok sembako cukup, masyarakat terjamin dan jangan panik karena tidak ada kendala,” tutup Rudi.
Ditempat terpisah, Kepala Dinas Perindag Kota Batam mengatakan meski terdapat kenaikan, Disperindag bersama OPD terkait akan terus melakukan evaluasi, memantau serta turun kelapangan setiap hari untuk melaporkan stock keterserdiaan bahan pokok di Kota Batam.
“Untuk sembako, beras, minyak goreng, daging beku, telor dan lain, itu cukup untuk memenuhi kebutuhan pasar hingga tiga bulan kedepan,” ucapnya.
