๐๐๐๐ซ๐ข๐๐ข๐ง: ๐๐ฎ๐ซ๐๐ง๐๐๐ง๐ ๐๐จ๐ฆ๐ข๐ญ๐ฆ๐๐ง ๐๐๐ฆ๐๐ซ๐๐ญ๐๐๐ง ๐๐๐ฆ๐๐๐ง๐ ๐ฎ๐ง๐๐ง ๐๐ข๐ง๐ ๐ ๐ ๐๐๐ซ๐ฆ๐ฎ๐ค๐ข๐ฆ๐๐ง
๐๐ข๐ฌ๐ค๐จ๐ฆ๐ข๐ง๐๐จ ๐๐๐ญ๐๐ฆ- Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Batam, Jefridin, M. Pd. mendampingi Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengikuti jalannya pemaparan dan pembahasan usulan Pembangunan Sarana Prasarana Kelurahan (PSPK) Kelurahan Belian, di Fasum Taman Raya Tahap 2a, Kecamatan Batamkota, Sabtu (20/1/2024). Hadir Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina.
โPada tahun 2025 mendatang anggaran PSPK per Kelurahan se Kota Batam sebesar Rp 3,5 miliar. Ini komitmen pemerataan pembangunan dari Pak Wali Kota Rudi tujuannya agar pembangunan infrastruktur permukiman juga dapat berjalan,โkata Jefridin usai menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kelurahan Belian.
Musyawarah usulan pembangunan tingkat Kelurahan ini tidak lain guna melaksanakan perencanan yang dirancang oleh pemerintah (top down), juga menerima usulan masyarakat dari bawah (buttom up).
Pada kesempatan itu, disampaikan bahwa Kelurahan Belian pada tahun 2023 telah merealisasikan sebanyak 19 paket pekerjaan semenisasi jalan, 6 paket pengerjaan drainase lingkungan dan beberapa kegiatan lain. Dengan pagu anggaran lebih kurang sebesar Rp 4 miliar.
โDisampaikan oleh Pak Lurah juga bahwa pada tahun 2024 ini Kelurahan Belian akan merealisasikan 21 paket pengerjaan semenisasi jalan, 6 paket pembangunan drainase, dan 1 batu miring,โ kata Jefridin didampingi Ketua II TP PKK Kota Batam.
Adapun Kelurahan Belian mengusulkan sebanyak 41 prioritas pembangunan Tahun Anggaran 2025, yaitu 10 kegiatan Non PSPK, 26 kegiatan PSPK yang 19 diantaranya merupakan usulan semenisasi jalan lingkungan perumahan, dan 5 kegiatan Pemberdayaan Masyarakat yaitu pengelolaan kegiatan pelayanan pendidikan dan kebudayaan.
Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina memenuhi undangan dari Pemerintah Kota Batam menambahkan, bahwa pemerataan pembangunan yang dilakukan ini dapat menjadi contoh kedepan bagi daerah lain di Provinsi Kepri.
โTerima kasih Pemko Batam yang sudah mendengarkan langsung keluhan dan masukan dari masyarakat yang betul-betul menginginkan pembangunan daerah,โ katanya.