Rakor Pengendalian Inflasi Daerah, Mendagri Minta Seluruh Kepala Daerah Waspadai Inflasi Jelang Ramadhan dan Ketersedian stok

MC Pemko Batam – Mewakili Wali Kota Batam Muhammad Rudi, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin Hamid mengikuti secara virtual Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang dilaksanakan rutin setiap minggu, pada Senin (6/3/2023).

Rapat ini dipimpin langsung Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dari Gedung Sasana Bhakti Praja, Kemendagri. Juga perwakilan kementerian ataupun lembaga terkait seperti Badan Pusat Statitik (BPS), Badan Pangan Nasional, dan stakeholder lainnya. Serta Gubernur, Bupati dan Wali Kota se- Indonesia.

Mendagri, Tito Karnavian dalam rapat virtual tersebut menyampaikan kabar mengenai data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Nasional. Ia menyebutkan, Inflasi bulanan Februari 2023 diketahui sebesar 0,16 persen, dengan angka tahunan sebesar 5,47 persen.

“Kalau dilihat bulanannya menurunun dibanding Januari 2023 sebesar 0,34 persen, namun inflasi tahunannya lebih tinggi pada bulan Februari 2023 dibanding tahun sebelumnya,” ujar Tito.

Pihaknya menekankan, jelang Ramadhan dan Idul Fitri pemerintah daerah perlu mewaspadai inflasi dan memastikan agar masyarakat dapat memperoleh pasokan yang cukup.

“Diminta semua pihak untuk dapat membantu pemerintah pusat melakukan monitor setiap minggu, dan jika perlu setiap hari. Agar, angka inflasi di Indonesia tidak naik secara drastis dan berdampak pada melambungnya harga yang menyebabkan efek domino ke mastarakat,” tegas Mendagri, Tito.

Usai rapat, Jefridin menyampaikan, Pemerintah Kota (Pemko) Batam dibawah kepemimpinan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi terus melakukan berbagai upaya menekan inflasi.

Selain yang dilakukan oleh Pemko Batam bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), Pemko Batam sendiri juga melakukan operasi pasar. Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat.

“Kita akan menggelar operasi pasar sebanyak dua kali. Yaitu pertama jelang Bulan Suci Ramadhan pada bulan Maret ini dan nanti jelang Hari Raya Idul Fitri pada bulan April 2023 nanti, ke beberapa kecamatan yang ada di Kota Batam,” ungkap Jefridin.

Diantaranya, Kecamatan Sagulung, Kecamatan Batuaji, Kecamatan Sekupang, Kecamatan Lubukbaja, Kecamatan Seibeduk, Kecamatan Batuampar, Kecamatan Bengkong, Kecamatan Batam Kota, dan Kecamatan Nongsa.

Kota Batam juga tercatat menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam, Inflasi Februari 2023 sebesar 0,50 persen. Dengan penyumbang inflasi terbesar pada kelompok pengeluaran makanan, minuman dan tembakau sebesar 2,30 persen.

Sementara itu, komoditas yang mendorong Inflasi di Batam pada Februari 2023, yaitu kangkung, bayam, cabai merah, kontrak rumah, rokok kretek filter, sawi hijau dan lain sebagainya.

“Tapi alhamdulillah di bandingkan dengan daerah lain masih terendah dan ini baik mengingat Batam bukan daerah penghasil. Juga berbagai langkah pengendalian inflasi terus kita optimalkan sesuai arahan pak Wali,” kata Jefridin.

Mungkin Anda juga menyukai