Pelabuhan Batam Siap Layani Perjalanan Bisnis ke Singapura

Media Center Batam – Penjabat sementara (Pjs) Gubernur Kepri Bahtiar Baharuddin memastikan Kota Batam siap melayani perjalan bisnis ke Singapura.

Sebagaimana diketahui bahwa Indonesia dan Singapura telah meresmikan Travel Corridor Arrangement (TCA) atau Reciprocal Green Lane (RGL). Ketentuan itu akan mulai berlaku pada 26 Oktober 2020 mendatang.

“Pemerintah daerah sudah pasti akan siap menjalankan kebijakan pusat,’ kata Bahtiar saat meninjau kesiapan pelabuhan Batam Center, Rabu (14/10/2020).

Terkait kesiapan pelabuhan, menurut dia tidak ada kendala. Terlebih lagi Pelabuhan Internasional Batam Center yang selama ini sudah menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan standar internasional.

Saat ini hanya tinggal menyiapkan secara teknis sesuai dengan ketentuan yang ada. Sehingga apa yang diberlakukan di Singapura juga akan diberlakukan di Kota Batam.

“Hari ini saya bersama Kapolda Kepri, Pemko Batam dan stake holder ingin memastikan bahwa Batam sudah siap menjalankan TCA tersebut,” katanya.

Pihaknya mengaku sudah memerintahkan Tim Satgas Gugus Tugas Provinsi Kepri dan Kota Batam untuk segera koordinasi menyiapkan apa saja yang masih perlu disiapkan.

“Jadi tanggal 26 Oktober 2020 semua harus sudah siap,” katanya.

Pjs Wali Kota Batam, Syamsul Bahrum mengatakan dengan kembalinya dibuka masuknya para pelaku bisnis dari Singapura tentunya diharapkan bisa memberikan dampak yang positif bagi ekonomi Kota Batam.

“Intinya kami juga menyambut baik rencana dibukanya perjalan bisnis ke Singapura ini,” katanya.

Mungkin Anda juga menyukai

DD