Pemko Perketat Protokol Kesehatan

Media Center Batam – Pemerintah Kota (Pemko) Batam memperketat protokol kesehatan di daerah ini. Tujuannya, memutus rantai penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengatakan, sejauh ini dari kasus positif Covid-19 di Batam mengalami tren positif. Sudah 15 pasien yang masuk wilayah Batam dinyatakan sembuh, dan 24 pasien yang dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi Covid-19 Pulau Galang juga terkonfirmasi sembuh.

“Semua warga harus ikut imbauan pemerintah agar Covid-19 ini cepat berlalu,” kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam ini, Selasa (5/5).

Ia mengaku sudah mengumpulkan semua pihak termasuk tokoh agama di kota ini agar ikut mendukung hal tersebut. Menurut dia, penanganan Covid-19 ini sudah menjadi tanggung jawab bersama dan semua pihak punya peran untuk mencegahnya.

“Tidak ada toleransi tempat keramaian. Tak hanya pasar saja, semua harus menerapkan social distancing dan physical distancing,” ujarnya.

Ia mengungkapkan untuk di Kota Batam sudah tercatat 35 pasien positif, 15 di antaranya sembuh dan lima meninggal dunia. Ia berharap warga tetap mengikuti imabauan yang terus disampaikan.

“Termasuk juga yang masih salat tarawih di masjid sudah kita bahas dengan tokoh agama,” kata dia.

Agar imbauan pemerintah benar-benar dipatuhi warga. Rudi mengaku sudah membentuk koordinator di masing-masing kecamatan. Dengan begitu, pengawasan akan lebih mudah.

“Mari kita sama-sama melawan Covid-19 ini,” katanya.

Ia juga mengingatkan warga untuk tetap di rumah saja dan jika terpaksa ke luar rumah harus menggunakan masker. “Jangan lupa mencuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer dan kita sudah sebar protokol saat keluar dan masuk rumah,” kata dia

Mungkin Anda juga menyukai