Satgas Belakangpadang Turun, RDT Dilakukan Sampai ke Pulau-Pulau

Media Center Batam – Warga pulau menyampaikan terima kasih kepada tim satuan tugas Kecamatan Belakangpadang yang aktif turun lakukan pemeriksaan kesehatan. Dengan upaya tersebut, warga berharap tak ada kasus corona virus disease (covid-19) di pulau.

“Terima kasih Pak Camat, Bu Kapus (kepala puskesmas), dan semua tim yang turun ke Pulau Sarang. Dengan tim datang seperti ini, kami tak perlu lagi cek ke Belakangpadang,” tutur Ahmad, Ketua RW di Pulau Sarang saat satgas covid-19 Kecamatan Belakangpadang melakukan penyisiran, Selasa (5/5).

Menurutnya selama ini apabila ada warga yang baru pulang dari luar Batam atau luar negeri, diarahkan untuk memeriksakan diri ke bidan setempat. Begitu juga warga yang sedang sakit, hanya diminta berobat ke bidan terdekat.

“Ya kita berdoa mudah-mudahan tak ada la corona ini sampai di kampung kita,” kata Ahmad dengan bahasa melayunya yang kental.

Camat Belakangpadang, Yudi Admaji mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penyisiran warga terkait Covid-19. Tim melakukan rapid diagnose test (RDT) terhadap orang dalam pemantauan (ODP) yang sudah didata sekitar dua pekan sebelumnya.

“Jadi rapid test ini tak hanya dilakukan di wilayah mainland, tapi juga sampai ke pulau-pulau. Hari ini kita lakukan penyisiran ke Pulau Lengkang, Pulau Sarang, dan Pulau Mat Belanda,” ujar Yudi.

Tim terdiri dari tenaga medis Puskesmas, Lurah, Satpol PP, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas. Yudi mengatakan RDT di Belakangpadang dilaksanakan sejak Sabtu (2/5) lalu. Dimulai dari dua kelurahan yang ada di pulau utama Belakangpadang, yaitu Tanjungsari dan Sekanak Raya.

“Target penyisiran adalah warga yang baru pulang dari luar kota baik dalam maupun luar negeri. Serta warga yang memiliki gejala batuk, demam, atau sakit tenggorokan. Saat akan turun kami informasikan ke RT/RW, nanti dibantu bidan desa untuk mencari masyarakat sesuai kriteria tadi,” papar mantan Kabag Humas Setdako Batam ini.

Kepala Puskesmas Belakangpadang, Sri Fetra Neti mengaku sangat terbantu dengan tim yang ada. Menurut Sri, sejak dinyatakan sebagai pandemi dan dibentuknya satgas Covid-19 tingkat kecamatan, tim Belakangpadang sudah melakukan berbagai upaya preventif. Menyeberang pulau demi pulau dengan boat, naik turun tangga pelabuhan pun dirasa tak berarti dengan kekompakan tim ini.

“Mulai dari penyisiran, sampai RDT kami banyak dibantu tim Koramil, Polsek, Kecamatan, Kelurahan. Pihak RT/RW dan masyarakatnya pun sangat koordinatif,” tuturnya.

Mungkin Anda juga menyukai