Rudi Programkan Pembangunan Hingga ke Pulau
Media Center Batam – Program pembangunan Pemerintah Kota Batam tidak hanya dilaksanakan di pulau utama. Tapi juga menyentuh sampai ke pulau-pulau penyangga seperti di Belakangpadang dan Bulang.
Camat Belakangpadang, Yudi Admaji mengatakan tahun ini saja ada puluhan kegiatan yang dilaksanakan organisasi perangkat daerah (OPD) di kecamatannya.
“Ada pelebaran Jalan Merdeka dari depan Polsek sampai simpang ke Kampung Baru sepanjang 200 m. Ada juga lanjutan pembangunan jalan di Kampung Baru sepanjang 100 m. Di Dinas Perhubungan ada perbaikan atap pelabuhan Pulau Lengkang dan Pulau Sarang. Selain itu ada 28 paket pekerjaan di Dinas Pendidikan,” kata Yudi dalam musyawarah perencanaan pembangunan kelurahan di Gedung Nasional Belakangpadang, Kamis (30/1).
Sedangkan kegiatan di kelurahan lain di antaranya penambahan ruang kelas baru untuk sekolah. Serta pembangunan posyandu di pulau.
Adapun pekerjaan yang dilakukan tahun lalu di antaranya pembangunan pelabuhan di Sekanak Raya. Kemudian semenisasi jalan Kampung Baru dan pembangunan ponton di Kelurahan Pecung. Serta beberapa paket pekerjaan Dinas Pendidikan.
“Alhamdulillah sangat bermanfaat bagi masyarakat Belakangpadang. Untuk usulan tahun ini, semoga Dataran Langlang Laut bisa ditata menjadi ikon wisata di Pulau Penawar Rindu ini,” pungkasnya.
Hal senada diungkapkan Camat Bulang, Nasrun dalam musrenbang kelurahan di Bulang, Rabu (30/1). Tahun ini banyak kegiatan pemerintah yang akan dilaksanakan di pulau-pulau Kecamatan Bulang.
Di antaranya rehabilitasi ruang guru, laboratorium, perpustakaan, dan sarana sanitasi di beberapa sekolah. Kemudian di bidang kesehatan adalah pembangunan ruang Unit Gawat Darurat (UDG) Puskesmas Bulang.
“Juga ada kegiatan rehabilitasi jalan, jerambah beton, dermaga, hingga lapangan olahraga. Baik di Pulau Buluh, Setokok, Temoyong, Pantai Gelam,” ujarnya.
Sementara kegiatan yang sudah terealisasi di tahun 2019 adalah semenisasi jalan beton, rehabilitasi rumah tidak layak huni, pembangunan batu miring penahan tanah, hingga sarana air bersih bagi warga pulau.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengatakan kegiatan musrenbang ini sangat penting. Guna menentukan prioritas kegiatan yang akan dilakukan Pemerintah Kota Batam. Dan ini juga menunjukkan bahwa kegiatan Pemko Batam merupakan aspirasi dari masyarakat.
“Dalam membangun kita juga harus memikirkan jangka panjang. Tak bisa untuk sesaat saja. Maka perlu perencanaan yang baik,” kata Rudi.
