Musrenbang Kelurahan Dimulai, Pemko Susun Rencana Kegiatan 2021
Media Center Batam – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (musrenbang) untuk penyusunan kegiatan Pemerintah Kota Batam 2021 sudah dimulai sejak awal tahun ini. Pada Senin (27/1), musrenbang akan mulai dilaksanakan di tingkat kelurahan.
Hari pertama, musrenbang akan digelar di tiga kelurahan yaitu Sei Panas Kecamatan Batam Kota, Bengkong Sadai Kecamatan Bengkong, dan Baloi Permai Kecamatan Batam Kota.
“Musrenbang tingkat kelurahan ini dijadwalkan selesai pada akhir Februari,” kata Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Pembangunan Daerah (Bappelitbangda) Batam, Wan Darussalam di Batam Centre, Senin (27/1).
Ia menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk penajaman, penyelarasan, klarifikasi, dan kesepakatan usulan rencana dan prioritas kegiatan pembangunan.
Pada tahap musrenbang kelurahan setiap kelurahan akan mengajukan usulan kegiatan baik yang akan diteruskan kepada organisasi perangkat daerah (OPD), serta usulan percepatan infrastruktur kelurahan (PIK/P2K) yang akan dilaksanakan oleh kelurahan melalui pemberdayaan masyarakat.
Wan menjelaskan, sebelum musrenbang tiap kelurahan sudah terlebih dulu melaksanakan pra-musrenbang. Seluruh usulan masyarakat dimasukkan ke dalam aplikasi e-planning. Sehingga saat musrenbang, hanya tinggal menyepakati prioritas tiap kelurahan.
“Musrenbang kelurahan di Pemko Batam sudah menggunakan aplikasi e-planning yang dapat memuat data spasial berupa peta dan koordinat lokasi, photo, serta dokumen pendukung. Sehingga diharapkan kualitas usulan perencanaan pembangunan akan semakin baik,” ujarnya.
Sejak 2016, Wali Kota dan Wakil Wali kota Batam selalu hadir dalam pelaksanaan musrenbang kelurahan. Tujuannya bukan hanya bersilaturahmi tapi juga mendengarkan secara langsung usulan pembangunan dari masyarakat.
“Ini sudah tahun ke-4 Pak Wali dan Wakil Wali Kota selalu turun langsung mengikuti musrenbang kelurahan dan bersilaturahmi dengan masyarakat. Sekaligus untuk mendengarkan secara langsung usulan masyarakat,” kata dia.
Termasuk tentang PIK yang sudah berjalan sejak masa kepemimpinan Muhammad Rudi-Amsakar Achmad. Program ini diharapkan dapat mempercepat penuntasan pembangunan sarana prasarana lingkungan permukiman di kelurahan sekaligus memberdayakan masyarakat.