4.470 Kendaraan Gunakan Kartu BBM Bersubsidi
Media Center Batam – Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan melakukan registrasi ulang pemilik kartu Bahan Bakar Minyak (BBM) bedsubsidi. Kartu Brizzi hasil kerja sama pemerintah, Pertamina, dan Bank BRI ini diperuntukkan bagi pemilik kendaraan dengan bahan bakar solar bersubsidi.
Hingga proses pendataan berakhir pada 22 Januari lalu, sebanyak 4.470 kartu Brizzi model baru diterbitkan. Dari sekitar 15.600 kartu model lama yang sudah beredar sebelumnya.
“Sampai berakhirnya pendataan kemarin, 4.470 kartu Brizzi kita terbitkan. Dari 15.600 kartu yang ada sebelumnya,” kata Kepala Disperindag Batam, Gustian Riau di Batam Centre, Senin (27/1).
Ia menjelaskan, pada kartu Brizzi baru terdapat data tanda nomor kendaraan (plat nomor). Selain itu juga tercantum data jenis kendaraan. Sehingga satu kartu hanya untuk satu kendaraan.
“Tak seperti kartu lama yang tanpa batas waktu, kartu Brizzi baru ini ada masa berlakunya. Kalau tidak ada masalah, diperpanjang otomatis. Kalau ada masalah, diganti kartunya,” kata dia.
Terkait kartu Brizzi lama yang dipegang pemilik kendaraan, menurut Gustian, masih bisa digunakan sampai akhir Januari ini. Karena BRI juga butuh waktu untuk proses penonaktifan kartu.
“Sekaligus beri kesempatan pemilik kartu lama untuk menghabiskan saldo di dalam kartunya. Tapi per 1 Februari, sama sekali tak bisa dipakai lagi,” ujarnya.
Gustian mengatakan penggantian kartu ini untuk meminimalisir penyalahgunaan BBM khususnya solar bersubsidi. Karena pada program lama, satu kendaraan bisa memiliki lebih dari 1 kartu. Bahkan hingga puluhan kartu per kendaraan. Sehingga terindikasi digunakan untuk penimbunan solar.
“Kita lihat kuota 2019, hanya sampai November sudah habis. Setelah evaluasi ternyata persoalannya adalah banyak yang menggunakan kartu dengan tidak pantas. Satu orang bisa 20-30 kartu, sehingga ada aksi penimbunan. Dengan kartu baru ini, insya Allah tahun ini kuota bisa cukup sampai Desember,” paparnya.
Setelah selesai pendataan kendaraan di darat, kartu Brizzi ini juga akan coba diterapkan bagi pengguna BBM bersubsidi di laut seperti nelayan. Oleh karena itu, Disperindag akan mengundang dinas lain yang menerbitkan rekomendasi BBM subsidi untuk rapat bersama. Di antaranya Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, Dinas Perikanan, serta Dinas Koperasi dan Usaha Mikro.
“Jadi bukan darat saja yang kita perhatikan. Di laut seperti nelayan juga kita beri Brizzi. Minggu ini kita undang dinas terkait yang mengeluarkan rekomendasi. Kita coba terapkan juga kartu ini,” pungkas Gustian.