Rudi Minta Sekda Hubungi PLN Soal Pemadaman Listrik
Media Center Batam – Walikota Batam, Muhammad Rudi meminta Sekretaris Daerah Kota Batam untuk kembali berkomunikasi dengan PT Bright PLN Batam terkait padamnya listrik di hari pertama puasa, Senin (6/5). Pasalnya pada rapat pekan lalu, Direktur Utama PLN Batam berjanji tidak ada lagi pemadaman mulai pekan ini.
“Rumah saya juga mati. Tapi saya pakai genset. Kemarin laporannya ada tiga mesin rusak. Janjinya paling lambat Minggu (5/5) selesai. Alat datang, mekanik datang, jadi Senin sudah tak mati lagi. Tapi kalau masih mati, kita tanya lagi la apa sebabnya,” tutur Rudi di Kantor Walikota Batam, Selasa (7/5).
Sebelumnya, Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad menjelaskan pada pertemuan pekan lalu, PLN sudah menjamin tak ada lagi pemadaman bergilir. Pemadaman sebulan terakhir terjadi disebabkan adanya kerusakan pada tiga mesin pembangkit listrik yang disewa PLN dari mitra.
“Saya pikir pekerjaan ini tak mudah. Tapi kita cuma berharap agar PLN berkomitmen dengan apa yang telah disampaikan untuk menjaga Senin pemadaman selesai,” tutur Amsakar di Batuampar, Senin (6/5).
Menurutnya pada pertemuan dengan PLN, Walikota Batam telah menekankan bahwa pemadaman ini berpengaruh pada proses produksi pelaku usaha. Karena proses produksi berhenti ketika listrik padam. Dan bahan baku yang dipakai tak bisa digunakan lagi atau menjadi terbuang.
“Jadi mereka pilih stand by sebelum listrik stabil. Artinya ada konsekuensi ekonomi tak sederhana,” kata dia.