Mal-mal di Batam Diminta Siapkan Musala Representatif
Media Center Batam – Pemerintah Kota Batam meminta pengelola mal untuk menyiapkan musala yang nyaman bagi pengunjung. Fasilitas tempat ibadah ini penting untuk mendukung dunia pariwisata.
“Musala yang representatif ini juga mendukung wisata belanja. Karena wisman kita dari Malaysia, Singapura yang muslim, butuh tempat ibadah representatif,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata di Batam Centre, Senin (29/4).
Musala yang disiapkan haruslah nyaman. Mulai dari tempat wudhu terpisah dan tertutup, tak digabung dengan toilet. Karpet sejadah yang bersih, ruangan sejuk berpendingin (full AC) dan wangi. Perlengkapan salat seperti mukena yang tidak bau.
“Jadi musalanya bukan sekadar ada. Harus nyaman. Apalagi sekarang sudah menjelang Ramadhan. Banyak yang mau salat sambil berbuka puasa bersama,” ujarnya.
Kepada pengelola mal yang sudah menyiapkan musala representatif, ia ucapkan terima kasih. Tapi bagi yang belum ia berharap bisa segera menyesuaikan.
“Kalau mau mencontoh bisa lihat di Grand Mall Batam yang baru. Nagoya Hill sekarang juga sedang berbenah, membuat musala baru di lantai III,” kata mantan Kepala Bagian Humas Setdako Batam ini.
Pesan senada diungkapkan Walikota Batam, Muhammad Rudi. Ia meminta pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Batam untuk bersama mengontrol kondisi musala di mal ini.
“Kepada Kadispar, surati mal yang musalanya belum berbenah,” pesan Rudi.