Pemko Tata Kampung Tua untuk Wisata
Media Center Batam – Pemerintah Kota Batam rencanakan penataan kampung tua. Tahun ini dibantu pemerintah pusat, penataan akan dimulai di Kampung Tua Tanjungriau, Kecamatan Sekupang. Hal ini disampaikan Walikota Batam, Muhammad Rudi dalam musyawarah perencanaan pembangunan tingkat Kelurahan Tanjunguma Kecamatan Lubukbaja, Senin (11/2).
“Kita minta penataan Tanjungriau kira-kira Rp 35 miliar. Itu selesai, kita masuk ke Tanjunguma tahun depan. Kampung tua kita buat jadi cantik secantik tuan putri, kita tata jadi rapi, kita jadikan tempat kunjungan wisata,” kata Rudi.
Tanjunguma yang terletak di tengah kota kalau tidak ditata maka akan rugi. Karena itulah setelah penataan Tanjungriau, Pemerintah Kota Batam akan mengajukan penataan kawasan Kampung Tua Tanjunguma.
“Seluruh kampung tua akan kita selesaikan,” ujarnya.
Tapi ia minta jika ada kegiatan penataan yang menyentuh pagar rumah warga, agar diikhlaskan demi pelebaran jalan. Dan kepada Lurah Tanjunguma, Rudi meminta untuk segera membuat surat yang ditandatangani warga sekitar.
“Kalau semua tanda tangan kita akan segera ke sana. Tapi kalau ada sekelompok tak mau, pekerjaan akan berhenti. Soal legalitas lahan, soal surat, sambil berjalan, kita tata ini,” kata dia.
Rudi mengatakan pelebaran jalan di Tanjunguma ini tujuannya agar kendaraan besar seperti bus pariwisata bisa masuk. Sehingga Tanjunguma yang terletak di tengah kota bisa hidup pariwisatanya.
“Jadi wisatawan tidak hanya main di Nagoya, Nongsa. Kalau bus bisa masuk, Bapak Ibu buat yang menarik,” pesannya.
