Batam Dapat 25 Km Jalan Tol

Walikota Batam, Muhammad Rudi 

Media Center Batam – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan membangun jalan tol di Batam. Walikota Batam, Muhammad Rudi mengatakan jalan tol di Batam rencananya dibangun sepanjang 25 km.

“Jalurnya itu dari Batuampar ke Airport (bandara) dan dari Simpang Batam Centre ke Mukakuning,” kata dia di Nongsa beberapa waktu lalu.

Menurut Rudi, ia sudah bertemu dan bincang-bincang dengan pihak Hutama Karya, untuk memastikan jalur pembangunan jalan tol. Apakah nanti akan menggunakan jalan arteri lama atau dibuat baru.

Pada pertemuan tersebut Rudi menyampaikan harapan agar jalan tol dibangun di titik baru. Artinya tidak dibangun di atas jalan yang ada saat ini.

“Saya sampaikan kalau boleh baru sajalah. Maka sekarang lagi dicari. Lahan kosong sekarang sudah tak ada lagi. Jadi apa solusinya, kalau perlu pembebasan nanti didudukkan,” ungkapnya.

Ia mengatakan awalnya memang disepakati untuk membangun jalan tol di atas jalan lama. Sehingga tidak menghabiskan biaya besar. Tapi kondisi sekarang, jalan sudah dibangun dengan membuka habis lahan.

“Kalau tol dibuat di situ lagi, jadi tak enak dipandang. Mudah-mudahan ini tak berubah, bergeser posisi saja. Soal pembebasan lahan bisa kita dudukkan. Sehingga masyarakat bisa nikmati jalan tol dan bisa nikmati kehijauan kota,” kata Rudi.

Selain jalan tol, Kementerian PUPR juga berencana melanjutkan pembangunan jalan Sei Harapan Sekupang ke Simpang Basecamp Batuaji. Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam, Yumasnur mengatakan akan kegiatan lanjutan ini akan dilaksanakan tahun depan.

“Jalan penghubung Sei Harapan-Simpang Basecamp itu melalui Kementerian PUPR akan dibangun lanjutan jalan dua jalurnya. Rencana ada sepanjang 4 km pengerjaan tahun depan. Itu ada yang buka jalur baru juga dan pengaspalan yang sudah dibuka kemarin juga,” papar Yumasnur.

Mungkin Anda juga menyukai