Embarkasi Hang Nadim Batam Berangkatkan 11.852 JCH
Media Center Batam – Embarkasi Hang Nadim Batam memberangkatkan 11.852 jemaah calon haji (JCH) ke tanah suci pada musim haji 1438 H/2018 M ini. Jemaah asal Provinsi Kepulauan Riau, Riau, Jambi, dan Kalimantan Barat ini diberangkatkan dalam 27 kelompok terbang (kloter).
“Kloter terakhir telah diberangkatkan Rabu (15/8). Dengan jemaah didominasi dari Kota Batam,” kata Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Kepri, Mukhlisuddin dalam rapat evaluasi di Asrama Haji, siang hari usai pemberangkatan kloter 27.
Ia mengatakan sebanyak 40 orang JCH Embarkasi Hang Nadim Batam dinyatakan gagal berangkat hingga pelepasan kloter terakhir. Sebanyak 38 orang batal berangkat di daerah dan dua orang gagal berangkat di embarkasi karena sakit.
Dua orang yang dinyatakan batal berangkat setelah tiba di embarkasi, yaitu jemaah asal Provinsi Jambi dan Provinsi Kepri. JCH asal Jambi harus dioperasi di Rumah Sakit BP Batam karena sistem pompa jantungnya lemah sehingga membutuhkan alat bantu picu jantung.
Sementara itu berdasarkan laporan tim medis, dari 11.852 JCH yang diberangkatkan ke Tanah Suci, sebanyak 8.915 di antaranya dinyatakan berstatus risiko tinggi (risti). Sebanyak 626 calon haji berkunjung ke klinik kesehatan di embarkasi dengan berbagai keluhan, di antaranya 319 orang didiagnosis penyakit sistem sirkulasi, 192 didiagnosis Endokrin Nutrisi dan Metabolic, 82 didiagnosis masalah pada sistem pernafasan. Kemudian 73 orang didiagnosis masalah pada sistem pencernaan dan 56 didiagnosis mengalami masalah pada sistem genitourinary.
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji juga mencatat sebanyak 47 calon haji harus dirujuk ke rumah sakit di embarkasi. Meski tetap berangkatan dengan kloter berikutnya.
Pada rapat evaluasi ini tiap bidang menyampaikan beberapa permasalahan yang dihadapi selama proses pemberangkatan haji. Dan dibahas langsung solusinha untuk masalah yang bisa ditangani daerah.
