Kemenpar Tinjau Kampung Tenun Ngenang
Media Center Batam – Perwakilan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia mengunjungi Pulau Ngenang Kecamatan Nongsa, Rabu (8/8). Kunjungan ini untuk melihat potensi pengembangan pariwisata di pulau tersebut.
“Kemarin kita ke Ngenang, bawa orang Kemenpar. Mereka melihat Kampung Tenun yang sedang dikembangkan di sana. Jika memang bagus, akan diekspos,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, Zarefriadi, Kamis (9/8).
Berdasarkan penuturan wakil Kemenpar, Pulau Ngenang ini cocok dijadikan destinasi wisata untuk Kota Batam. Selain pulaunya yang masih asri, kearifan lokal masih terjaga, suasananya pun nyaman bagi wisatawan. Dan tentunya kehadiran Kampung Tenun menjadi nilai tambah bagi pengunjung.
Zaref menjelaskan Kampung Tenun Ngenang ini merupakan program kolaborasi antara Pemerintah Kota Batam dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Batam. Awal Mei lalu warga setempat sudah dilatih oleh pengrajin tenun dari Sumatera Utara. Selain itu pemerintah daerah juga memberikan bantuan lima set alat tenun.
“Sudah ada hasil tenunannya. Tapi jumlahnya masih terbatas, belum banyak. Besok rencananya dipamerkan di BCS bersama Dekranasda,” kata dia.
Produk tenun yang dihasilkan warga Kampung Tenun Ngenang ini, kata Zaref, tidak lepas dari nuansa melayu. Hasil akhirnya yakni berupa songket motif khas melayu Kota Batam.