Pemko Dapat Opini WTP Enam Kali Berturut-turut
Media Center Batam – Pemerintah Kota Batam kembali mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) berdasarkan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap laporan keuangan tahun 2017.
“Alhamdulilah, Pemerintah Kota Batam kembali mendapatkan Opini WTP atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Batam Tahun Anggaran 2017 untuk yang keenam kalinya secara berturut-turut. Pencapaian opini ini merupakan hasil usaha dan komitmen kita bersama antara Pemerintah Kota Batam dengan DPRD Kota Batam serta dukungan seluruh elemen masyarakat Kota Batam,” kata Walikota Batam, Muhammad Rudi dalam rapat paripurna di DPRD Kota Batam, Senin (2/7).
Pada kesempatan tersebut ia juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Batam yang telah melaksanakan program dan kegiatan Tahun Anggaran 2017 sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dan telah menyusun laporan keuangan SKPD sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) yang berbasis akrual.
Adapun pendapatan APBD Kota Batam Tahun Anggaran 2017 direncanakan sebesar Rp 2.352.145.967.331,55. Dengan realisasi sebesar Rp 2.157.662.190.348,08 atau 91,73 dari target.
Rinciannya yaitu Pendapatan Asli Daerah direncanakan sebesar Rp 1.086.585.819.982,57. Realisasinya sebesar Rp 974.124.203.684,08 atau 89,65 persen. Sementara pendapatantransfer direncanakan sebesar Rp 1.265.560.147.348,98, dengan realisasi sebesar Rp 1.183.537.986.664,00 atau 93,52 persen.
Dari sisi belanja dan transfer, direncanakan sebesar Rp 2.495.947.553.697,29. Dengan realisasi sebesar Rp 2.225.121.485.774,77 atau terealisasi 89,15 persen.
Rinciannya yakni belanja operasi direncanakan sebesar Rp 1.819.567.661.512,87 dengan realisasi Rp 1.666.089.679.998,38 atau 91,57 persen. Kemudian belanja modal direncanakan sebesar Rp 671.325.234.943,42 dengan realisasi Rp 556.926.371.276,39 atau 82,96 persen. Dan belanja tidak terduga direncanakan sebesar Rp 3.000.000.000,00, terealisasi Rp 103.830.000,00 atau 3,46 persen. Serta Belanja Transfer (Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik) direncanakan sebesar Rp 2.054.657.241,00, terealisasi Rp 2.001.604.500,00 atau 97,42 persen.
“Penerimaan Pembiayaan Tahun Anggaran 2017 direncanakan sebesar Rp 143.801.586.365,74 dengan realisasi sebesar Rp 133.301.586.365,74 atau terealisasi sebesar 92,70 persen, sedangkan Pengeluaran Pembiayaan tidak dianggarkan pada Tahun 2017,” tuturnya.