๐๐ž๐ง๐ ๐ฎ๐š๐ญ๐š๐ง ๐๐ž๐ง๐๐ข๐๐ข๐ค๐š๐ง ๐๐ซ๐š๐ฆ๐ฎ๐ค๐š, ๐Š๐ž๐ญ๐ฎ๐š ๐Š๐ฐ๐š๐ซ๐œ๐š๐› ๐๐š๐ญ๐š๐ฆ: ๐’๐ž๐ซ๐š๐ฉ ๐๐ข๐ฅ๐š๐ข ๐๐ซ๐š๐ฆ๐ฎ๐ค๐š ๐๐š๐ฅ๐š๐ฆ ๐Š๐ฎ๐ซ๐ฌ๐ฎ๐ฌ ๐Œ๐š๐ก๐ข๐ซ ๐ƒ๐š๐ฌ๐š๐ซ

๐ƒ๐ข๐ฌ๐ค๐จ๐ฆ๐ข๐ง๐Ÿ๐จ ๐๐š๐ญ๐š๐ฆ- Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Batam yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kota Batam, H. Jefridin, M. Pd. secara resmi membuka Kegiatan Kursus Pembina Mahir Tingkat Dasar Mandiri Tahun 2024, di Aula Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga, Kamis (20/6/2024).

Dalam sambutannya, Jefridin mengapresiasi inisiatif swadaya dari para peserta, yang menunjukkan antusiasme tinggi untuk mengikuti kursus mahir dasar ini.

โ€œTerima kasih telah menyelenggarakan kegiatan ini secara swadaya, membuktikan keinginan seluruh peserta untuk mengikuti mahir dasar cukup tinggi,” ujar Jefridin.

Ia mengingatkan para peserta untuk mengikuti kursus dengan serius dan menekankan pentingnya nilai-nilai Pramuka dalam kehidupan sehari-hari.

โ€œSaya mengikuti mahir dasar pada tahun 1987 silam. Ini adalah salah satu sarana untuk menambah pengetahuan kita. Pramuka mendidik kita menjadi orang yang bertanggung jawab dan takwa kepada Tuhan. Kepada peserta diharap untuk dapat meresapi dan menerapkan pramuka dalam kehidupan sehari-hari,โ€ tambahnya.

Jefridin juga memberikan perhatian khusus kepada pembina siaga di tingkat SD, dengan mengingatkan agar mereka memahami betul Syarat Kecakapan Umum (SKU). Ia berharap para pelatih dapat menyampaikan ilmu dengan baik sehingga dasar-dasar Pramuka dapat dipahami oleh seluruh peserta.

โ€œPelatih akan memberikan ilmu dan strategi untuk pendidikan pelatihan di tingkat siaga, penggalang, dan penegak. Saya asli orang Pramuka, ketika menjadi peserta didik, saya mengikuti seluruh golongan. Jangan pernah menyesal dan berhenti dari Pramuka. Selamat mengikuti kegiatan ‘Ikhlas Bakti Bina Bangsa, Berbudi Bawa Laksana’,โ€ pungkasnya.

Jefridin menekankan pentingnya mengintensifkan pendidikan non-formal Kepramukaan di sekolah sebagai upaya pembentukan karakter pendidik.

โ€œBatam membutuhkan pembina Pramuka dalam jumlah dan mutu yang memadai. Kegiatan ini digelar sebagai respons terhadap belum idealnya komposisi jumlah pembina dengan peserta didik. Langkah sistematis dan terpadu perlu dilakukan untuk meningkatkan jumlah pembina Pramuka yang berkualifikasi dan mahir,โ€ jelasnya.

Kursus Pembina Mahir Tingkat Dasar ini diselenggarakan selama 6 hari dalam dua tahap, dengan peserta yang terdiri dari pembina SD, SMP, dan SMA negeri dan swasta, berjumlah total 59 orang. Pelatih kegiatan ini sendiri berasal dari pusat pelatihan Kwarcab Kota Batam.

Selama kegiatan, para pembina akan dilatih untuk menjadi kreatif, disiplin, dan bertanggung jawab melalui serangkaian materi kepramukaan. Mereka diwajibkan mengembangkan keterampilan pada gugus depan masing-masing.

Tujuan kegiatan ini adalah memberikan bekal dan pengalaman praktis bagi pembina Pramuka di gugus depan sekolah masing-masing, serta meningkatkan kemampuan dan jumlah pembina mahir dasar dalam melatih gugus depan mereka.

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan membina dan mengembangkan mental, emosional, dan fisik pembina Pramuka sesuai golongannya, serta menanamkan persepsi dasar kepramukaan dalam hidup bermasyarakat agar dapat menjadi panutan bagi peserta didik dan masyarakat setempat.

Mungkin Anda juga menyukai

DD