Rudi Pastikan Calon Siswa Belum Tertampung, Bakal Diterima di SMP Tujuan
MC Pemko Batam – Wali Kota Batam Muhammad Rudi memastikan tidak ada calon siswa di tingkat SMP yang tidak diterima. Pendidikan merupakan hak setiap anak bangsa dan hal itu wajib dipenuhi oleh pemerintah.
Hal itu disampaikan Rudi saat menemui ratusan orang tua calon siswa di tingkat SMP yang anaknya belum tertampung di sekolah negeri. Khusus di Batam Kota ada sekitar 456 calon siswa yang belum tertampung dan tersebar di 6 SMP.
“Pertemuan kita hari ini adalah mencari solusi, jadi bapak dan ibu semua jangan khawatir. Anak-anaknya yang belum tertampung nanti akan diterima semua di sekolah tempat mendaftar,” kata Rudi di SMP 43 Batam Kota, Rabu (5/7/2023).
Secara teknis nantinya kepala sekolah yang akan mengatur, setiap kelas nantinya kemungkinan akan diisi oleh 40 siswa. Kemudian beberapa sekolah akan memberlakukan dua shift, dengan demikian diharapkan dapat menyelesaikan permasalah yang ada.
Rudi juga mengingatkan kepada semua orang tua calon siswa maupun panitia PPDB untuk tidak sekali-kali memberikan atau melakukan pungutan liar (pungli). Dipastikannya bahwa semua tahapan PPDB di Kota Batam tingkat SD dan SMP adalah gratis.
“Kalau sampai itu dilakukan dan sampai ke saya. Tidak ada toleransi lagi akan saya keluarkan anaknya,” ujarnya.
Khusus kepada pihak sekolah, Rudi juga meminta agar tak lagi menerima guru honorer. Jika nantinya dikira kekurangan guru agar segera melaporkan kepada Disdik Kota Batam, sehingga dapat segera dicarikan solusi.
“Jangan terima guru honorer lagi, kalau kurang lapor kepada ke Pak Sekda,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam yang juga Plh. Kepala Disdik Kota Batam, Jefridin Hamid mengatakan solusi yang di ambil Wali Kota Batam Muhammad Rudi merupakan langkah yang tepat untuk menyelesaikan PPDB tahun ini.
Setelah ini, Jefiridin meminta kepada orang tua agar dapat berperan aktif dalam mendidik anak-anaknya. Kolaborasi harus terjalin dengan baik antara guru di sekolah dan orang tua di rumah.
“Solusinya tadi sudah disampaikan Pak Wali bahwa tidak ada anak yang tidak diterima,” katanya.
Turut hadir langsung Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina Rudi serta sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemko Batam, Camat, dan Lurah di Kecamatan Batam Kota.