𝐖𝐚𝐠𝐮𝐛 𝐌𝐚𝐫𝐥𝐢𝐧: 𝐉𝐚𝐝𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐫𝐛𝐞𝐝𝐚𝐚𝐧 𝐒𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐊𝐞𝐤𝐮𝐚𝐭𝐚𝐧 𝐔𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐋𝐚𝐧𝐣𝐮𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐮𝐧𝐚𝐧 𝐊𝐨𝐭𝐚 𝐁𝐚𝐭𝐚𝐦
𝐃𝐢𝐬𝐤𝐨𝐦𝐢𝐧𝐟𝐨 𝐁𝐚𝐭𝐚𝐦- Wakil Gubernur Kepulauan Riau, sekaligus Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP- PKK) Kota Batam Marlin Agustina, bersama Wali Kota Batam Muhammad Rudi, menyerahkan secara simbolis insentif untuk tokoh agama se-Kecamatan Batu Ampar.
Insentif untuk tokoh agama yang tergabung dalam organisasi Persatuan Mubalig Kota Batam (PMB), Badan Musyawarah Guru Al-Quran (BMGQ), dan Ikatan Persaudaraan Imam Masjid (IPIM) tersebut, diserahkan di sela acara silaturahmi, di Masjid Besar Darul Ikhsan, Tanjungsengkuang, Batuampar, Batam, senin (24/6/2024).
“Alhamdulillah, saya dan Pak Rudi (Wali Kota Batam) dapat kembali bersilaturahmi dengan bapak/ibu semua. Semoga dengan silaturahmi menjadikan perbedaan menjadi kekuatan untuk melanjutkan pembangunan Kota Batam,” ujar Marlin.
Dalam sambutannya, Marlin juga mengatakan, bahwa Pemerintah Kota (Pemko) Batam, selain terus menggesah pembangunan infrastruktur untuk kemajuan Kota Batam, juga membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkarakter dan berakhlak mulia.
“Teruslah membekali anak-anak kita dengan akhlak, ilmu dan pengetahuan. Mereka yang akan menjadi pemimpin di Kota Batam yang akan datang. Mudah-mudahan di tangan mereka nanti Kota Batam bisa lebih hebat,” tuturnya.
Di kesempatan yang sama, Wali Kota Rudi berharap, niat baik dan silaturahmi dapat mendatangkan kebaikan-kebaikan untuk masyarakat dan Kota Batam.
Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Kepulauan Riau tersebut, mengajak tokoh agama untuk menjaga kekompakan dan persatuan untuk menyelesaikan pembangunan di Kota Batam.
“Ayo bersama-sama membangun Batam, menjadikan Batam Kota Baru seperti yang dicita-citakan,” singkatnya.
Sedangkan mewakili tokoh agama, Ketua BMGQ Kota Batam Deden Sirozuddin mengatakan, bahwa kebijakan Wali Kota Batam Muhammad Rudi, terkait insentif sudah dirasakan dan dinikmati selama empat belas tahun oleh Para Guru Al- Quran, Imam Masjid, dan Mubalig.
“Sejak beliau menjadi anggota DPRD dan Wakil Wali Kota Batam, beliau sudah memperjuangkan insentif ini. Alhasil, sejak 2010 yang mulainya Rp 150 ribu, Sekarang menjadi Rp 1 juta. Itu sudah kita nikmati selama ini,” ujarnya.
Dengan demikian, mewakili IPIM, BMGQ, PMB Kota Batam, khususnya Kecamatan Batuampar menyampaikan terimakasih kepada Wali Kota Batam. Ia mengajak tokoh agama untuk terus mendung program dan segala kebijakan Wali Kota Batam.
“Apapun program dan kebijakan beliau, seudah sepatutnya kita mendukung dan mendorongnya, demi kita dan Kota Batam,” katanya.
Deden berharap kebijakan yang sangat berpihak tersebut dapat diteruskan oleh pemimpin Kota Batam yang akan datang. “Mudah-mudahan dapat terus berlanjut dab nilainya juga meningkat,” tutupnya.