๐ฆ๐ถ๐น๐ฎ๐๐๐ฟ๐ฟ๐ฎ๐ต๐บ๐ถ ๐ฑ๐ถ ๐๐ฒ๐ป๐ด๐ธ๐ผ๐ป๐ด, ๐ฅ๐๐ฑ๐ถ ๐๐ฎ๐๐ฎ๐ฏ ๐ฆ๐ฒ๐บ๐๐ฎ ๐ฃ๐ฒ๐ป๐ด๐ฎ๐ฑ๐๐ฎ๐ป ๐ช๐ฎ๐ฟ๐ด๐ฎ

๐๐ ๐๐๐ฆ๐ค๐จ ๐๐๐ญ๐๐ฆ – Wali Kota Batam Muhammad Rudi menggelar silaturrahmi dengan RT/RW dan tokoh masyarakat Kecamatan Bengkong, Rabu (19/10/2022) malam, di Restoran Golden Prawn Bengkong Laut. Kesempatan itu dimanfaatkan pula oleh Walikota untuk menyerahkan insentif RT/RW secara simbolis.
Kehadiran Rudi disambut antusias warga yang memadati ballroom restoran tersebut. Buktinya, saat Orang Nomor Satu di Kota Batam itu tiba, warga berebutan menyalami dan mengajak foto bersama.
Momentum ini juga dimanfaatkan warga untuk mengadukan berbagai hal kepada Rudi. Diantara yang disampaikan adalah persoalan legalitas lahan dan ancaman longsor serta banjir akibat tingginya curah hujan beberapa hari belakangan.
Warga juga berterima kasih atas pembangunan yang dilakukan Wali Kota di kawasan Bengkong. Terutama pelebaran jalan-jalan utama yang bukan saja sangat dirasakan manfaatnya oleh warga tapi juga membuat bangga karena wajah Batam sudah seperti kota yang moderen.
“Kami harapkan juga Pak Wali, beberapa kawasan Bengkong ini sering banjir karena paritnya banyak yang dangkal. Kami harapkan jaringan parit pembuangan air ini benar-benar dibenahi,” papar Mesrawati, RW Bengkong Laut yang mendapat kesempatan berbicara mewakili warganya.
Menjawab pertanyaan warganya, Rudi langsung menginstruksikan Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Yumasnur dan Kepala Dinas Perumahan Rakyat Pemukiman dan Pertamanan Eryudhi Apriadi untuk menindaklanjuti terutama terkait pelebaran jalan depan Kantor Camat Bengkong.
“Pak Yumasnur coba nanti diajukan untuk pelebaran jalan dari Costarina hingga persimpangan yang agak sulit itu di Bengkong ini. Kita upayakan masuk anggaran tahun depan. Kalau memungkinkan bersama BP,” sebut Walikota Rudi dengan tegas.
Terkait permasalahan legalitas lahan, Rudi mengaku memang menjadi salah satu fokusnya. Sudah banyak titik lahan yang legalitasnya sudah tuntas meski masih ribuan hektare lagi bermasalah karena terkait hutan lindung. Namun di masa dirinya menjabat Kepala BP Batam ini, dia akan berupaya semaksimalnya menyelesaikan permasalahan tersebut.
Sementara itu Ketua DPRD Nuryanto mengatakan bahwa DPRD selalu menyetujui kegiatan yang dibuat Wali Kota sepanjang untuk kepentingan masyarakat. Termasuk kegiatan insentif untuk RT/RW.
“Sepanjang itu untuk kepentingan rakyat banyak DPRD selalu menyetujuinya. Termasuk insentif untuk RT/RW ini,” tegas pria yang akrab disapa Cak Nur tersebut.
Tampak hadir dalam pertemuan itu sejumlah Kepala OPD, Camat dan Lurah se-Kecamatan Bengkong. Terlihat juga beberapa anggota DPRD Kota Batam.