Jumlah Kasus Positif Covid-19 Terus Bertambah, Rudi Kembali Ingatkan Pentingnya Protokol Kesehatan
Media Center Batam – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi terus mengajak masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan. Pasalnya sampai saat ini jumlah kasus positif Corona Virus Disease (Covid-19) masih terus bertambah di Kota Batam.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara Hari Ulang Tahun (HUT) Himpunan Keluaraga Kerinci ke 32 Kota Batam. Rudi mengajak agar masyarakat bisa saling mengingatkan bahwa penerapan protokol kesehatan sangat penting. Menggunakan masker, jaga jarak dan mencuci tangan harus terus dilakukan saat berada di luar rumah.
“Saat ini masih banyak yang tidak menggunakan masker saat ke luar rumah. Karena itu mari bersama-sama saling mengingatkan bahwa kita harus patuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19,” kata Rudi, di Aula PIH Batam Center, Minggu (23/8).
Kemudian, pihaknya juga mengajak masyarakat untuk terus meningkatkan imunitas tubuh dengan cara olahraga yang rutin. Sebab, sampai saat ini belum ada vaksin untuk melawan virus tersebut. Karena itu salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan meningkatkan imunitas tubuh.
Virus corona menurut dia akan hilang dengan sendirinya di dalam tubuh seseorang yang memiliki imunitas tubuh yang kuat. Namun akan sangat berbahaya jika imunitas tubuhnya lemah, terutama bagi yang memiliki riwayat penyakit lainnya. Itu sebabnya pihaknya selalu mengingatkan pentingnya menerapkan protokol kesehatan dimanapun berada.
“Protokol kesehatan ini kenapa harus kita lakukan, tujuannya tidak lain adalah untuk mencegah. Jangan sampai kita tertular atau juga menularkan Covid-19,” katanya.
Rudi juga menyampaikan saat ini pemerintah terus berusaha mengembangkan vaksin Covid-19, uji coba vaksin telah dilakukan oleh pemerintah pusat. Pihaknya berharap jika berhasil vaksin tersebut bisa segera diproduksi massal, sehingga virus ini bisa segera berakhir.
Jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Batam sampai tanggal 23 Agustus 2020 tercatat sebanyak 480 orang, dari jumlah tersebut sebanyak 338 diantaranya sudah dinyatakan sembuh. Kemudian sisanya sebanyak 114 orang saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 28 orang lainnya meninggal dunia.