BPS: Pariwisata Berefek Besar di Pertumbuhan Ekonomi
Media Center Batam – Peningkatan kunjungan wisatawan memberi efek domino pada pertumbuhan ekonomi Batam. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam, Rahyudin mengatakan ketika wisatawan datang, sektor ekonomi lain juga bergerak.
“Pariwisata tumbuh bagus. Dan efeknya ke semua sektor,” kata Rahyudin di Batam Centre, Rabu (14/11).
Ia mencontohkan saat wisatawan datang, pasti menggunakan kendaraan sewa. Artinya sektor transportasi bergerak.
Wisatawan juga menginap di hotel, sektor perhotelan turut terdampak. Mereka pun biasanya wisata kuliner, artinya sektor restoran juga mendapat efek kunjungan tersebut.
“Pariwisata itu sebagian besar di akomodasi, hotel, dan restoran. Efeknya besar. Dan turis juga termasuk ekspor, ekspor jasa,” ujarnya.
Berdasarkan data BPS, pertumbuhan ekonomi Batam 2018 lalu sebesar 4,72 persen. Meningkat dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya yang terpuruk di angka 2,19 persen.
Laju pertumbuhan ekonomi ini sejalan dengan peningkatan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara. Pada 2018, angka kunjungan wisman 1,8 juta. Naik sekitar 350 ribu kunjungan dibanding 2017. Peningkatan jumlah wisman di 2018 sangat tinggi. Sebelumnya, rata-rata pertumbuhan jumlah wisman hanya 100 ribu per tahun.