Pemko Usulkan Penambahan 1.980 CASN
Media Center Batam – Pemerintah Kota Batam mengajukan kuota penerimaan Aparatur Sipil Negara (ASN) tahun 2019 ini sebanyak 1.980 orang. Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin mengatakan usulan itu terdiri dari 860 calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan 1.120 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
“Itu ada guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis,” kata Jefridin di Batam Centre, Selasa (25/6).
Ia merinci, untuk CPNS dibutuhkan 218 guru, 82 tenaga kesehatan, 69 tenaga kesehatan untuk RSUD Embung Fatimah, dan 491 tenaga teknis di berbagai organisasi perangkat daerah (OPD).
Sementara usulan untuk calon PPPK yakni guru sebanyak 774 orang, tenaga kesehatan 138 orang, tenaga kesehatan RSUD 76 orang, serta tenaga teknis di OPD lain sebanyak 128 orang.
“Harapan kami dapat dipenuhi sesuai usulan,” ujarnya.
Penambahan guru ini seiring dengan penambahan jumlah sekolah serta kebijakan penambahan rombongan belajar dalam penerimaan peserta didik baru. Serta untuk menutupi kekurangan guru di berbagai sekolah negeri saat ini.
Sedangkan penambahan tenaga teknis yang cukup besar jumlahnya adalah di bidang arsitektur dan penataan kota. Hal ini sejalan dengan program pembangunan infrastruktur yang dijalankan Walikota Batam, Muhammad Rudi sejak menjabat 2016 lalu.
Pada berbagai kesempatan Rudi mengatakan Pemko Batam setidaknya membutuhkan 60 arsitek. Karena tenaga arsitek ini masih terbatas di pemerintah daerah.
“Hampir putus generasinya. Makanya perlu kita siapkan sekarang. Supaya ke depan tetap ada. Kalau boleh tiap tahun tambah, misalnya 10 orang,” ujarnya.