Cikal Bakal Jalan Lingkar Mulai Dibangun 2019

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Yumasnur

Media Center Batam – Jalan Tiban I tepatnya dari Simpang Princess akan dilebarkan menjadi dua jalur di 2019 mendatang. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam, Yumasnur di Sekupang, Jumat (28/12).

“Dari Tiban Princess ke dalam itu akan dibuka jalannya jadi dua jalur. Pelebaran sampai ke Cipta Land, tapi dilakukan bertahap, dimulai di 2019,” kata dia.

Menurut Yumasnur, pelebaran jalan Tiban I ini akan menjadi cikal bakal pembangunan jalan lingkar Tiban-Jodoh. Jalan lingkar ini direncanakan pembangunannya untuk minimalisir kepadatan kendaraan yang lalui Jalan Gajah Mada, dari Sekupang menuju Nagoya.

Yumasnur mengatakan jalan lingkar Tiban-Jodoh ini bisa saja dibangun di atas laut. Atau bisa juga mengikut garis pantai. Tergantung pada ketersediaan lahan saat pembangunan nanti.

Selain membangun jalan lingkar Tiban-Jodoh, Pemerintah Kota Batam juga berencana membuat yang serupa dari Batam Centre ke Nongsa. Walikota Batam, Muhammad Rudi mengatakan jalan lingkar ini akan mempercepat akses menuju daerah wisata di Nongsa.

“Dulu kami sudah rencanakan jalan lingkar dari Batam Centre ke Nongsa, jadi tidak lewat Batubesar. Ini bisa jadi jalan potong sampai ke Kebun Raya dan Pulau Putri. Biayanya besar, tapi mudah-mudahan bisa dibangun,” kata Rudi usai peresmian Kebun Raya akhir pekan lalu.

Setelah jalan lingkar Batam Centre-Nongsa ini jadi, Rudi mempersilakan pelaku usaha perjalanan wisata untuk mempromosikan Batam ke dunia luar. Karena secara infrastruktur, Batam sudah cukup memadai dan nyaman bagi kegiatan wisata.

“Insya Allah 2025 jalan utama semua akan terbangun, selesai semua. Wisatawan bisa nikmati, masyarakat bisa ikut menikmati, ekonomi meningkat,” tuturnya.

Mungkin Anda juga menyukai

DD