Kelurahan Tanjunguma Paling Banyak Terima Paket Sembako
Media Center Batam – Sebanyak 5.000 paket sembako bersubsidi dibagikan ke masyarakat Lubukbaja, Selasa (23/10). Jumlah terbanyak didapat masyarakat Kelurahan Tanjunguma, yakni 2.575 paket. Sementara Kelurahan Baloi Indah mendapat 1.368 paket, Pelita 373 paket, Batu Selicin 375 paket, dan Lubukbaja Kota 309 paket.
Paket sembako berisi 5 kg beras, 1 kg gula, dan 2 liter minyak goreng. Sembako ditebus dengan Rp 50 ribu, setengah harga paket sebenarnya. Jumlah sembako yang disiapkan Pemerintah Kota Batam tahun ini sebanyak 128 ribu paket. Tiap kelurahan dapat 2.000 paket yang dibagikan dalam dua tahap.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, Zarefriadi mengatakan kegiatan sembako bersubsidi ini merupakan bentuk kepedulian Pemko Batam atas kondisi masyarakat.
“Ini bentuk empati dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Walaupun tidak secara keseluruhan tapi paling tidak Pemko Batam menyatakan bahwa pemerintah berpihak pada persoalan kehidupan masyarakat umumnya,” kata Zarefriadi di Kelurahan Pelita.
Pemerintah berharap dalam jangka panjang jumlah bantuan tidak bertambah banyak. Karena dengan begitu artinya kesejahteraan masyarakat telah meningkat, lebih baik.
“Kalau ekonomi masyarakat tumbuh semakin baik tentu tak perlu ini lagi. Tapi situasi sekarang, direspon dengan bentuk seperti ini. Sehingga Bapak Ibu merasa menjadi bagian tak terpisahkan dari kepemimpinan Walikota Wakil Walikota Batam sekarang,” ujarnya.
Walikota Batam, Muhammad Rudi mengatakan sembako murah ini hanya satu dari banyak program pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat. Upaya lain yang dilakukan adalah dengan perbaikan infrastruktur kota. Sehingga semakin banyak wisatawan dan investasi yang masuk ke Kota Batam.
Rudi berharap masyarakat mendukung Pemko Batam yang saat ini membangun Batam dan menjadikan Batam sebagai kota wisata. Pemko Batam terus membenahi dengan membangun jalan yang dilengkapi tempat pejalan kaki dan taman
“Masyarakat coba siapkan kira-kira apa yang dibutuhkan oleh turis jika berkunjung ke Batam. Di Tanjunguma ini misalnya, ibu-ibunya bisa menyiapkan masakan untuk wisatawan yang datang ke sini. Kalau masakan enak harga akan mahal dan orang akan datang lagi. Selain makanan juga siapkan cenderamata, apa yang diminati oleh wisatawan,” kata dia.